Manajemen Pangan, Apa Sih Yang Perlu Diperhatikan?
Halo semua,
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi info yang saya dapatkan tentang pentingnya manajemen pangan. Titik-titik penting yang harus diperhatikan dalam manajemen pangan akan diuraikan sebagai berikut:
1. Bahan baku
- Memilih bahan baku yang tidak cepat untuk busuk atau perishable. Bahan baku yang mudah busuk atau cepat rusak tentunya akan berisiko apabila pengolahannya tidak cepat dan disimpan terlalu lama. Mutu yang dihasilkan tentunya akan menjadi lebih rendah sehingga dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan.
- Pengangkutan atau transportasi bahan baku juga menjadi titik penting dikarenakan apabila bahan baku sulit dijangkau maka akan menyulitkan produsen untuk menghasilkan produk.
2. Alat
- Kapasitas produksi dan kapasitas alat harus saling berkorelasi sehingga tidak akan menghambat proses produksi, menghindari terjadinya bottle neck process yang diartikan input bahan lebih banyak dibandingkan produk yang dihasilkan.
- Pembelian alat juga memperhitungkan biaya yang dimiliki oleh perusahaan
- Luas ruangan tentu juga akan menjadi perhatian penentuan alat yang dibeli
- Spesifikasi alat dan track record dari perusahaan sebelumnya apabila membeli alat bekas. Alat harus mampu bekerja sinergis dengan alat yang lainnya. Alat yang baik untuk digunakan juga yang mampu untuk bekerja di iklim atau musim yang sesuai dengan lokasi perusahaan
3. Proses
- Penentuan proses yang efisien sehingga menghasilkan produk yang bermutu baik
contohnya pada proses pengeringan, pada perusahaan modern tentunya telah menggunakan cara atau metode modern menggunakan spray drying atau freeze drying dibandingkan metode convensional yang misalnya menggunakan cahaya matahari.
- Waktu dalam menghasilkan produk yang seminimnya
- Biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk sebanding dengan penjualan yang dapat dilakukan
4. Pemilihan Jenis Proses
Terdapat dua jenis proses yaitu:
- Basah atau kering: dicontohkan pada proses pembuatan lada dapat dilakukan dengan proses basah atau kering namun menghasilkan produk yang berbeda yaitu lada hitam dan lada putih.
- Continous (berlanjut) atau batch (terpisah): proses yang dilakukan untuk menghasilkan produk yang sesuai dipilih prosesnya yang memungkinkan. apabila memungkinkan untuk continous maka diperlukan bahan baku yang siap setiap saat, proses continous juga akan lebih menghemat ongkos pembersihan alat.
5. Pemasaran
Produk yang dihasilkan bersesuaian dengan market atau pasar yang dipilih termasuk jenis konsumen, pesaing yang dihadapi dan strategi yang harus dilakukan untuk memuaskan konsumen dan mengalahkan pesaing.
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi info yang saya dapatkan tentang pentingnya manajemen pangan. Titik-titik penting yang harus diperhatikan dalam manajemen pangan akan diuraikan sebagai berikut:
1. Bahan baku
- Memilih bahan baku yang tidak cepat untuk busuk atau perishable. Bahan baku yang mudah busuk atau cepat rusak tentunya akan berisiko apabila pengolahannya tidak cepat dan disimpan terlalu lama. Mutu yang dihasilkan tentunya akan menjadi lebih rendah sehingga dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan.
- Pengangkutan atau transportasi bahan baku juga menjadi titik penting dikarenakan apabila bahan baku sulit dijangkau maka akan menyulitkan produsen untuk menghasilkan produk.
2. Alat
- Kapasitas produksi dan kapasitas alat harus saling berkorelasi sehingga tidak akan menghambat proses produksi, menghindari terjadinya bottle neck process yang diartikan input bahan lebih banyak dibandingkan produk yang dihasilkan.
- Pembelian alat juga memperhitungkan biaya yang dimiliki oleh perusahaan
- Luas ruangan tentu juga akan menjadi perhatian penentuan alat yang dibeli
- Spesifikasi alat dan track record dari perusahaan sebelumnya apabila membeli alat bekas. Alat harus mampu bekerja sinergis dengan alat yang lainnya. Alat yang baik untuk digunakan juga yang mampu untuk bekerja di iklim atau musim yang sesuai dengan lokasi perusahaan
3. Proses
- Penentuan proses yang efisien sehingga menghasilkan produk yang bermutu baik
contohnya pada proses pengeringan, pada perusahaan modern tentunya telah menggunakan cara atau metode modern menggunakan spray drying atau freeze drying dibandingkan metode convensional yang misalnya menggunakan cahaya matahari.
- Waktu dalam menghasilkan produk yang seminimnya
- Biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk sebanding dengan penjualan yang dapat dilakukan
4. Pemilihan Jenis Proses
Terdapat dua jenis proses yaitu:
- Basah atau kering: dicontohkan pada proses pembuatan lada dapat dilakukan dengan proses basah atau kering namun menghasilkan produk yang berbeda yaitu lada hitam dan lada putih.
- Continous (berlanjut) atau batch (terpisah): proses yang dilakukan untuk menghasilkan produk yang sesuai dipilih prosesnya yang memungkinkan. apabila memungkinkan untuk continous maka diperlukan bahan baku yang siap setiap saat, proses continous juga akan lebih menghemat ongkos pembersihan alat.
5. Pemasaran
Produk yang dihasilkan bersesuaian dengan market atau pasar yang dipilih termasuk jenis konsumen, pesaing yang dihadapi dan strategi yang harus dilakukan untuk memuaskan konsumen dan mengalahkan pesaing.
Komentar
Posting Komentar